Liburan, Merajut dan Jaga Toko

Tanggal 12 Maret kemarin adalah tanggal yang sudah lama gue tunggu-tunggu *Nah, mulai postingan ini pakai kata ganti "Gue" *Haha**. Secara liburan gitu. Jadi semua aktivitas diluar nggak bakalan ada. Gue pikir sih liburan kali ini akan ada yang ngajak gue pergi ke mana gitu menghabiskan waktu. Paling nggak ke tempat yang bagus atau sekedar makan-makan. Yah, gue harus kecewa karena ternyata semua orang lagi pada males keluar. Dan gue juga baru inget kalau tanggal itu orang ngerayain hari nyepi. Gue pikir liburan apa gitu. Ternyata nggak hanya orang hindu yang nyepian, terbukti waktu gue keliling-keliling sama ponakan gue, jalanan sepi banget. Banyak toko yang tutup. Jadi, mau hindu-muslim-kristen-atau agama lainnya pada ikutan nyepi juga.

Sepulang gue dari melihat rusa di pekarangan Universitas Mataram sama ponakan gue, gue mengasingkan diri lagi di kamar. Boring nggak ada kerjaan gue memutuskan untuk merajut masadepan gue jaring laba-laba aja. Gue baru inget kalau gue pengen bisa buat topi bayi model terbaru seperti pola yang baru aja gue dapet.

Jadilah gue menghabiskan separuh liburan itu dengan menyapu merajut. Nggak nyaka hanya dalam kurang dari satu hari gue bisa menyelesaikan satu buah topi bayi dan beberapa model headband terbaru dari rajutan. Jujur, kalau sudah merajut, gue seperti lupa waktu. Penasaran pengen lihat hasilnya gue maksain diri buat nyelesain saat itu juga :D

Ini dia nih penampakannya:

Foto headband abu-ungu

Foto topi bayi

Foto headband pink

Sayangnya gue belum sempet foto headbandnya yang lagi dipakai dikepala. Yang jelas pasti bagus banget kalau di makan pakai.

Stelah topi banyinya selesai gue jadi pingin buat yang untuk ukuran orang dewasa. Emang sih polanya nggak ada kalau yang untuk orang dewasa, tapi gue tambah aja hitungan rantainya biar jadi lebih lebar *kalau lo nggak suka merajut lo pasti nggak ngerti*

Tapi sayang topinya belum jadi sampai sekarang. Maklum kalau nggak liburan gue sibuk. *sibuk apaan coba?* sibuk ngupil kerjalah *padahal udah pengangguran ya sekarang :D*

Merajut memang hobbi gue sejak kelas 3 SD sampai sekarang. Gue suka bereksperimen dengan benang-benang rajutan gue yang jumlahnya jutaan puluhan. Gue juga browsing-browsing pola baik pola gambar atau pola tulisan. Nggak lupa juga gue ngoleksi buku-buku merajut. Gue suka jalan-jalan ke toko aksesoris bukan untuk belanja tapi untuk melihat model-model terbaru dari trend aksesoris yang lagi disukai remaja. Kalau kira-kira gue bisa buat, pulangnya dari sana pasti gue langsung buat. Apalagi kalau yang bahan flanel atau rajutan. Polanya pasti udah gue rekam dalam otak ya tinggal dipraktekin aja pake jurus coba-coba :D

BTW, ada yang suka nggak sama rajutan gue di atas? Kalau kalian suka beli aja di toko online gue. Harganya murah kok *promosi*. Ini produk terbaru loh dan belum di launching *tepuk tangan sendiri*. Kalian memang beruntung bisa melihatnya untuk yang pertama kalinya *bungkuk-bungkuk berterimakasih* Cek di sini ya: Rumah Kreatif Wiladah

Okeh, kembali ke liburan tanggal 12 kemarin. Malamnya gue sibuk di toko gue yang letaknya di depan rumah. Biasanya emang jaga tokonya shif-shifan sama mami dan kakak ipar gue. Karena dari pagi sampai magrib gue belum di toko jadi malemnya gue di toko. Seperti biasa gue jaga sambil nonton TV.

Biasanya kalau malem, anak-anak kecil di gang rumah gue banyak yang belanja. Gue paling suka gangguin mereka. Kadang sampai mereka marah atau malah nangis terus ngadu sama nyak and babenya *dibawain senapan* *Boong, nggak sampai segitunya kok :D*. Dan malem itu gue gangguin mereka dengan lelucon ogoh-ogoh.

Gue vs anak usia 6 tahun

Gue: Lia, tadi nonton ogoh-ogoh nggak?

Lia: Nonton *wajah biasa aja*

Gue: Serem-serem nggak?

Lia: Serem-serem *masih biasa*

Gue: Nggak takut?

Lia: Nggak. Emangnya kenapa? *kayaknya sih heran sama pertanyaan gue*

Gue: Oh, kalau gitu ogoh-ogohnya pasti takut sama Lia ya?

Lia: *Merengut* *ambil jajan-kasi uang gitu aja dan pergi tanpa pamit*

Gue: *ketawa* *Usil ya gue?*

Dan sebenarnya banyak banget anak-anak lainnya yang gue kasi pertanyaan sama seperti di atas. Anehnya mereka nggak ada yang bisa menebak arah dari pertanyaan gue. Dan semuanya pada marah sama gue dan bilang “Ih, mbak tuh yang kayak ogoh-ogoh pake jilbab” *jedotin kepala ditembok*

Yah, Liburan gue kemarin segitu aja. Bagaimana dengan kalian?

*Lupa kalau tanggal segitu ulang tahunnya temen se-gank gue waktu SMA :(*